-Indonesia tanah air beta Pusaka abadi nan jaya Indonesia sejak dulu kala Tetap di puja-puja bangsa Di sana tempat lahir beta Dibuai dibesarkan bunda Tempat berlindung di hari tua Tempat akhir menutup mata-
(home) (gubug hatiku) (ceritaku) (jepretan) (hometown) (my pride) (Tentang Penulis) kritik saran

Senin, 10 Mei 2010

Selamat Ulang tahun...


kala nafas dunia menyambutmu..
tangismu memecah kesunyian
bersambut haru dan air mata
kau hadir membawa tangis ceria


satu hari yang tak mungkin terlupakan
dan kini hari itu kembali kau lalui
sebuah doa akan kembali kau rangkai
seperti hiasan wewangian bunga


kau telah melangkah satu usia
melewati begitu banyak canda tawa
dan bahkan air mata
namun ada iringan doa
di hari ulang tahunmu yang bahagia

hari ini dan tanggal ini..
setia menjadi saksi
kala kau kepakkan doa suci
menuju puncak dari segala ambisi
dan harapan itu kelak kau tuai di esok hari

"selamat ulang tahun"
untuk sahabatku ismi

By: Max'

Selamat Ulang Tahun..

hari ini telah kau nanti
satu tangga usia mampu kau lewati
membuka lagi satu lembaran baru
menyambut ulang tahunmu..!!

ada sejuta jarak kau melangkah
dan sisa usia yang masih ada
namun coba kau tengok kebelakang
berapa jarak masa yang tersia-siakan???

lilin yang kau tiup akan padam
sedikit hembusan iapun kelam
bertahan hidup itu berani bermimpi
bukan seperti sepercik api

patut dirayakan..
tawa, tangis canda tak ada penyesalan
khilaf, marah dengki itulah pelajaran
tak perlu ragu untuk terus berjalan

teruslah melaju..
melukis waktu
dan menghias benih asa
tak lagi harus mata berkaca...!!!

"Selamat Ulang tahun"

untuk sahabatku ettyka etix.

By: Max'

Fajar..


Fajar ini untukmu..
kurangkai agar mampu membangunkanmu
menawarkan realita
dari semua mimpi dan khayalan
meskipun sakit..

Fajar ini untukmu..
agar dari kebutaan tanpa cahaya
dan kelam tanpa suara
kau sanggup tersadar
ada kegaduhan di hatimu..

fajar ini untukmu..
sebuah cahaya dikejauhan
laksana permadani jingga
kelak akan menyambutmu
dengan hangatnya..

fajar ini untukmu..
agar kautemukan bayanganku
tak lagi galau mencari tujuan
atau layu meratap getir
tapi tidak untuk kau miliki..!!

fajar ini untukmu..
disudut hati kau menghitung
serpihan perasaan yang hancur
jemarimu makin tergores
tapi kau masih menghitung serpihan itu..

fajar ini untukmu..
hadiah terakhir sebelum kau beranjak,
melangkah berarah angin
aq tak tau kemana
kelak qta pasti akan berjumpa...!!!

By: Max'

aq ingin..


aq ingin mencintaimu
dengan sederhana...
teramat sederhana
hingga tak mampu menikamku

sudah cukup..
dulu aq pernah kehilangan sahabat
tak sanggup jika ku ulangi
seribu dendam terpendam disana
atau mungkin sepenggal pelajaran kenyataan

hati terlanjur bersimbah duka
menatap masa lalu
menerawang panggung rembulan
sakit tak lagi menikam
namun meningggalkan keresahan

telah kupasung hati ini
bukan untuk kembali berkelana
hanya enggan kembali menanggung lara
kubiarkan tenang singahi raga
meninggalkan jejak-jejak nestapa..!!

By: Max'

Rimba Malam..


secawang rasa bersalah
kuluruh dalam kesendirian
menyapamu pun tak sanggup berucap
bisu, beku
aq pilu...

rumput kering pun berembun
entah sedih memandangmu
ato bahagia kau terlepas dariku
karena pengembaraan hasrat
padang ilalang bersih terbakar
tak se-rintik hujan pun turun.


dengarkan ceritaku..
sepenggal kisah dari sandiwara dunia
merebahkan raga dalam lemah
lepas harapan..
hembuskan nafas yang sesak.

hingga kini..
perih masih mengalir
makin keruh.. keruh.. dan keruh..
muara darinya hanya rindu
gemericik bernada shimponi
ciptakan lagu kepedihan...

aq masih menggigil..
merepih rindu dalam malam
hanya berpijar lentera temaram
namun sebentar telah sirna
dan aq masih menggigil.

tak adakah ayam berkokok..??
yang membawa kabar
pagi akan segera kembali
dan membawakan cahaya mentari
untuk menyirami hati
dengan selembar hangatnya..??

By: Max'

Pengembaraanku..


ku gambar wajahmu dalam ingatan
dan tertulis kalimat bersulam puisi
namun jelek...!!!

tak ada kata-kata indah

ato bau harum wewangian parfum

semua nampak kurang

untuk mengembarakan keindahanmu.


tak ada bunga-bunga berwarna

yang berubah jadi pelangi

atau butiran air

yang menjelma jadi gerimis
karena untuk sekedar menemukanmu
rimba kata-kata begitu gersang

kalut berselimut muram

aq paham..

puisi merawat bait-bait cinta

mengembala hati untuk merenung

menawarkan tempat untuk berteduh

dan bahkan..

mampu menampung luapan emosi hati..

tapi sekali lagi..
t
ak mampu melukismu..


ah..

biarkan puisiku berlayar
menjelajah sebagian dirimu

menaruh jangkar di tepi hatimu

bait demi bait
kelak..
ku ukir dalam selembar kertas

dan aq akan kembali berlayar

bersama puisiku..!!


By: Max'

aq menyerah..


gemuruh angin,
membawa kabar tentang sunyi
hilang dalam penat
dan
pantai yang terlukis indah
menggaris halus berujung cakrawala
tanpa arah..!!!

ku tak mengerti tentang pesan angin

hadir menyejukkan

membawa gemuruh daun berguguran

menjelma bersama suara
namun hanya sesekali menyapa

tanpa berita atau petunjuk arah

bahkan tanpa jiwa

, aq buta...

perempuanku..
sepanjang waktu ini berganti
pada sujud malam kusebut

pada tangis kelam kurintih

kerap nafas memanggilmu
hingga mimpi tak lagi bersemi

kau masih di pelataran hati

kini..
ketika takdir makin menjauhkanmu
aq menyerah..

atau mungkin aq kalah
pada sebuah kenyataan

aq kehilangan.

pada sebuah perasaan

jasad keluh
menjelma jadi beku
oleh dinginnya hatimu


aq menyerah...!!!


By: Max'

Kegelisahan...


kegelisahan malam laksana dahaga
kau tawarkan secangkir anggur
agar kupasrahkan perjalanan

pada sekeping harapan fana.


makin suram hidup kutempuh

tatkala kau ikut singgah di pundakku

menambah beban untuk kubernafas
cahaya gemintang malam tak kau berikan.

pernahkah kau sadari

pahatan mimpi di temaram malam

ketika musim berganti

ketika kelopak mawar merah merona

ketika riuh jalan di pagi hari

pahatan itu pun menghilang..


jangan kisahkan cerita ini pada bebatuan

yang angkuh untuk mendengarkan
atau pada beningnya air di daun cemara

yang hening tanpa suara

kisahkan pada hatimu

agar semua abadi

dalam menghadapi
hitam putihnya perjalanan.


By: Max'

Aq kembali..


tak mungkin lg ku berjalan sendirian..
di kesunyian waktu tanpa sapaanmu..
mungkin kini kau telah jauh
meninggalkan sejuta kehampaan dihadapanku
dan aq harus sanggup melaluinya.

telah kucoba menerima kenyataan..
tiap kujelang pagi tanpamu disini
namun begitu berat
ketika kupilih menepiskan rintihan hati..

dan kupilih kembali diantara senyuman mentari..

aq kembali...
dengan masih membawa irama duka,
namun jauh dari air mata
karena kupilih diantara dermaga
untukku berlabuh..!!!

aq kembali..
dengan irama yg belum pasti..
masih ada goresan luka hati
namun sedikit yang masih perih
karena rinduku kembali mati...

aq kembali..
dengan secuil rintihan masih menjelma
masih kalut tak tau kemana
namun masih ada sisa
untukku tertawa

diantara renungan,
harapan, dan duka..



By: Max'